Palu, Sulawesi Tengah

Bertempat di Warkop Sudimari K2, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Donny Iwan Setiawan, ST., MM Bersama Kasubdit Indag Polda Sulteng Bapak Kompol Musa Alexander Shah, SIK.,MH. dan Pimpinan wilayah Perum Bulog Kanwil Sulteng Bapak Heriswan melaksanakan rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sulawesi Tengah. Jumat, (14/06/2024)

Adapun beberapa hal yang dihasilkan dalam pertemuan ini, antara lain Penguatan komitmen antar instansi dalam menjalankan tugas sebagai anggota Tim TPID Sulawesi Tengah dalam upaya pengendalian inflasi daerah dengan menjaga keterjangkauan harga, menjaga ketersediaan pasokan, menjamin kelancaran distribusi dan meningkatkan komunikasi yang efektif berdasarkan peran dan kewenangannya masing-masing.

Kemudian bersama-sama akan melakukan pemantauan ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok secara berkala di sarana distribusi perdagangan pasar rakyat, ritel modern dan gudang penyimpanan.

Selanjutnya akan melakukan penindakan terhadap pelaku penimbunan, spekulan, mafia pangan dan pelanggaran hukum lainnya yang dapat menyebabkan terhambatnya distribusi dan harga pangan tidak wajar.

Selain itu terkait permasalahan surplus beras di Kabupaten Parigi Moutung, pihak Bulog Sulteng telah melakukan percepatan penyerapan beras petani, hingga saat ini sudah terserap sebanyak 150 ton sesuai dengan standar mutu Bulog.

Adapun untuk menjadi komitmen bersama, TPID Sulteng akan bersama-sama mendukung kelancaran bongkar muat beras impor dari Vietnam sebanyak 4.850 Ton yang akan masuk melalui Pelabuhan Pantoloan nantinya.

Dalam rangka HUT Bhayangkara ke 78 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2024 sekaligus upaya pengendalian inflasi daerah, Dinas Perindag Prov. Sulteng, Perum Bulog Sulteng bersama stakeholder lainnya siap memfasilitasi penjualan Barang Kebutuhan Pokok dan kebutuhan lainnya dalam kegiatan pasar murah yang dilaksanakan oleh Polda Sulteng.

Terakhir dalam penjelasannya Kabid Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulteng, Donny Iwan Setiawan, ST., MM menerangkan bahwa dalam waktu dekat Perum Bulog Sulteng siap memberikan dukungan logistik untuk kegiatan pasar murah yang akan dilaksanakan oleh Disperindag Prov. Sulteng di Kabupaten Toli-Toli dalam upaya pengendalian inflasi, mengingat inflasi tertinggi bulan Mei 2024 terjadi di Kabupaten Toli-toli sebesar 5,94 persen.

Sumber : Humas Disperindag Sulteng /(PPID Pelaksana Disperindag Sulteng)