Palu, Sulawesi Tengah
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulawesi Tengah melalui Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri melaksanakan Rapat Koordinasi Daerah Stabilisasi Harga Dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok, Menjelang Perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Menyambut HariRaya Natal 2024 Dan Tahun Baru 2025 M bertempat di Hotel Aston Palu. Rabu, (04/12/2024)
Plh. Kepala Disperindag Sulteng, Mira Yuliastuti, ST, MP hadir membuka Rakor tersebut dengan memberikan arahan serta sambutan pembukaan, dalam sambutanya disampaikan bahwa Perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) seperti perayaan Natal dan Tahun Baru, sering pula diikuti dengan peningkatan harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu serta komoditi lainnya seperti ketersediaan bahan bakar minyak dan untuk mengantisipasi hal tersebut.
Olehnya Pemerintah Daerah harus terus menggiatkan kegiatan pemantauan harga dan ketersediaanstock barang kebutuhan pokok yang ada didaerah dengan bekerjasama dinas yang membidangi perdagangan di provinsi sebagai deteksi dini terjadinya kenaikan harga yang dapat mengganggu stabilisasi harga serta pasokan kebutuhan pokok masyarakat di daerah Provinsi Sulawesi Tengah.
Mira Yuliastuti, ST, MP juga menerangkan data yang diperoleh dari Bulog Kanwil Sulteng periode 29 november 2024 terhadap ketersediaan (stock) komoditi pokok masyarakat tercatat untuk komoditi beras medium sebanyak 21.632,398 ton, beras premium 291,78 ton, gula pasir 962,786 ton, minyak goreng 520.824,00 liter, tepung terigu 1,197 ton, dan telur ayam 2.000,00 rak, yang tersebar di gudang Kanwil Sulteng Kota Palu, Kancab Kabupaten Poso, Kancab Kabupaten Luwuk Dan Kancab Toli-Toli.
Ditekankan oleh Kepala Disperindag Sulteng bahwa pemantauan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting serta stabilitas harga dipasaran adalah salah satu cara yang dilakukan pemerintah dalam hal ini dinas yang membidangi perdagangan, untuk mendapatkan informasi yangsangatakuratdanterpercaya sehingga dapat menjadi informasi peringatan dini terjadinya kelangkaan terhadap barang kebutuhan pokok masyarakat sehingga pemerintah dapat bekerja untuk mengendalikan ketersediaan pasokan kebutuhan pokok masyarakat terus tersedia dan mudah untuk diperoleh.
Sebelumnya Pengawas Perdagangan Risdianti Dewi, SP menerangkan bahwa maksud dan tujuan Rakor ini untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok Masyarakat menjelang Hari Besar Keagamaan (HBKN) Natal 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025 M. Adapun Narasumber yang dihadirkan yaitu bapak Edy Apriadi selaku Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik pada Bulog Kanwil Sulawesi Tengah, kemudian bapak I Made Sudiata selaku Kepala Bidang Lalin Jalan dari Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah dan bapak Muh. Bima Habibi Alamsyah selaku SBM Rayon III Gas Retail Sulteng pada PT. Pertamina Wilayah Sulawesi Tengah.
Sumber : Humas Disperindag Sulteng/PPID Pelaksana