(0451) 456885, 411289, 428503 (0451) 454030, 426351

DISPERINDAG SULTENG DUKUNG PENGUATAN EKSPOR DURIAN MELALUI PELATIHAN EKSPOR OJK

10 September 2025

Palu, 10 September 2025 – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulawesi Tengah, Richard Arnaldo, SE., M.SA, menjadi narasumber pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait Pelatihan Ekspor kepada Packing House Durian, bertempat di Hotel Khas Palu, Rabu (10/9).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) serta peran OJK bersama Pemerintah Daerah dalam menjaga stabilitas jasa keuangan dan mengembangkan potensi ekonomi daerah.

Pelatihan ekspor tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing durian Indonesia di pasar global melalui penguatan kapasitas SDM, pemahaman regulasi ekspor, akses pasar dan pembiayaan, serta penerapan standar mutu dan keterelusuran produk. Hal ini sejalan dengan program TPAKD Provinsi Sulawesi Tengah dalam mendorong inklusi keuangan dan membangun ekosistem usaha berkelanjutan untuk komoditas unggulan daerah.

Dalam paparannya, Kadis Perindag menyampaikan materi tentang Strategi Pemasaran Internasional. Richard Arnaldo menekankan pentingnya peningkatan kualitas produk, branding, serta perluasan jejaring pasar sebagai kunci agar komoditas unggulan Sulawesi Tengah, khususnya durian, dapat bersaing di tingkat global.

Selain itu, Richard juga memperkenalkan Klinik Ekspor Sulteng, salah satu layanan unggulan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tengah. Klinik ini hadir untuk memberikan informasi, edukasi, dan konsultasi bagi masyarakat maupun pelaku usaha yang ingin memahami lebih jauh tentang ekspor, termasuk prosedur, regulasi, hingga akses pembiayaan.

“Melalui Klinik Ekspor, kami berharap pelaku usaha di Sulawesi Tengah lebih percaya diri dan siap dalam menembus pasar global. Durian sebagai salah satu komoditas unggulan harus kita dorong agar tidak hanya dikenal secara nasional, tetapi juga bisa menjadi primadona ekspor,” ungkap Richard.

Dalam kegiatan tersebut, Kadis Perindag turut didampingi oleh Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Fajar Setiawan, SE., MM.

 

Sumber : @eby_porotuo, Humas Disperindag Sulteng / PPID Pelaksana