Kegiatan Pasar Murah ini dibuka Langsung Oleh Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola /sekaligus pelapasan pasar murah Mobile/ bergerak , sebelum pelepasan Gubernur Sulawesi tengah Memberikan sambutan, masyarakat tidak perlu dan risau dalam menghadapi situasi kelangkaan bahan-bahan kebutuhan pokok sehari-hari atau ancaman kenaikan harga yang timbul akibat pandemi virus corona (covid-19), dan juga dalam menyambut bulan suci ramadhan dan hari raya idul fitri 1441 hijriah / tahun 2020, dan peringatan hut ke-56 provinsi sulawesi tengah tahun 2020. Gubernur menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi opd terkait, perwakilan Bank Indonesia sulawesi tengah, kanwil bulog, pt ppi, distributor, pelaku usaha dan mitra kerja dalam menyukseskan pasar murah mobile yang bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan-bahan kebutuhan pokok, khususnya menjelang bulan suci ramadhan dan di tengah situasi pandemi covid-19 yang mengharuskan masyarakat lebih banyak tinggal di rumah, dan menghindari keramaian di luar rumah supaya tidak tertular virus corona (covid-19). Karena lewat kegiatan pasar murah selama 2 hari di tempat pemukiman setiap kelurahan, yaitu di wilayah kecamatan palu barat, tatanga, palu selatan dan palu timur secara mobile, saya harap bisa betul-betul dimanfaatkan para warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya, dengan catatan, beli lah sembako sesuai kebutuhan dan jangan sampai menimbunnya, supaya semua warga kebagian dan ikut merasakan dampak pasar murah ini
Selanjutnya kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov Sulteng Richard Arnaldo, SE., MSA, dalam sambutannya ditengah pandemi Covid- 19 pasar murah nanti tahun ini agak berbeda dengan pasar murah biasa yg terkosentari disatu tempat saja, pasar murah bergerak ini lanjut kadis diharap mampu menekan lonjakan harga komoditi sembako yang mulai merangkak naik jelang puasa, ucapnya;